Jumat, 10 Oktober 2008

Musisi malam


Hening itu,
Tlah meracuni segenap pikirku
Yang memang tengah jengah atas semua lelah
Ku tuntun gitar tuaku
Tuk lantunkan nada seribu pilu
Guna mengenang semua yang tlah  menghilang
Sunyi, sepiku berkolaborasi
Memetik gitar tua tak berpelana
Memekakkan setiap rasa
Dan meluruhkan gundah gulana
Aku adalah sang musisi malam
Yang bersua dengan pekatnya angin
Yang bercumbu dengan luka-luka
Yang merintih dalam pelukan bulan


Blitar, 10 oktober 2008

Tidak ada komentar:

Posting Komentar