Jendela puisi Ahmad Fahrizal Aziz

.::ada jiwa dalam kata-kata::.

Minggu, 08 September 2013

Segala tentangmu

Segala tentangmu
Nampak syahdu
Penuh rindu
Dan bayang-bayang mencumbu

Segala tentangmu
Membakar pikiran
Menelikung kesunyian
Menebar serpihan angan

Segala tentangmu
Meneduhkan
Menggairahkan
Menenggelamkan


Blitar, 13 agustus 2013
Di tulis oleh Unknown
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Telaga Puisi si Fahri

  • Aku dan Tuhanku : sebuah protes
  • Aku dulu
  • Atheis
  • Bahasa Kesunyian
  • Bangsa basi
  • Ber-Tuhan Perasaan
  • Bersua luka
  • Cinta Sejati
  • Dan disana
  • Definisi Luka
  • Dirinya
  • Doa Kematian
  • Drama itu belum berakhir
  • Getar cumbu yang merayu
  • Harusnya
  • Hidup kedua
  • Hidup sederhana
  • Hujan
  • Ingatlah
  • Ingin menikmatimu
  • Jika itu tentang-mu
  • Ku ingin melukis senyum diwajahmu
  • Labuhan lain
  • Luka bangsa
  • Lupakan Angan
  • Matamu dan Mataku
  • Melawan Kenyataan
  • Melebur
  • Melepasmu
  • Memaknai cinta
  • Membuka Mata
  • Mencoba sempurna
  • Misteri Sunyi
  • Musisi malam
  • Sahabat
  • Sang pengagum
  • Satu hati
  • Segala tentangmu
  • Sejenak saja
  • Semakin jauh
  • Sepasang sayap
  • siapakah engkau?
  • Suara indahMu
  • Sudah cukup
  • Surat Untuk Pemuda
  • Tak perlu disesali
  • Tak sejalan
  • Tergugu rindu
  • Tersesat di persimpangan
  • Tiada yang salah dengan dirimu
  • Yang terpendam

no cpy

Puisi Fahri. Tema Sederhana. Diberdayakan oleh Blogger.