Rabu, 19 Juni 2013

Luka bangsa


Sesaat setelah kita yakin jika dia adalah dewa
Tiba-tiba langsung tercium anyir bau nereka
Sesaat setelah kita yakin jika dia adalah kesatria
Tiba-tiba terdengar riak gemuruh tangis bersimbah airmata
            Aku semakin tak mengerti
            Apa yang terjadi pada negeri ini
            Ku tatap ke langit, bersahutan suara jerit
            Ku tundukkan ke bumi, ribuan orang jengah menanti
Setiap sudut penuh luka
Setiap sudut penuh haru
Karena mata hati kita sudah susah membaca
Mana kesejatian dan mana tipu muslihat.


Malang, 19 Juni 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar