Rabu, 31 Desember 2008

Suara indahMu


Seperti alunan irama surga
Suara indahMu yang menderu deram
Seperti tangisan dalam sesal
Geliatmu yang penuh penghayatan
          Dan semua yang mendengar
          Kan tersipu dalam luka
          Dan semua yang mendengar
          Kan merintih bersama embun
Setiap jiwa yang terlunta
Kan menjadi besar dan berteriak
Setiap jiwa yang terpuruk
Kan bangkit dari wkatu yang nyaris membunuhnya.


Blitar, 31 desember 2008

Tidak ada komentar:

Posting Komentar